Negeri tercinta ini sedang dirudung duka. Bencana tanpa henti terus menghantui ingatan kita. Belum usai dengan satu bencana disusul lagi dengan bencana lain. Seakan Allah sedang murka dengan mahluk di bumi Indonesia. Tanpa kuasa manusia menerima semua cobaan ini. Kecerdasan manusia yang tinggi pun belum tentu mampu untuk memberikan penjelasan yang memadai dari setiap hantaman badai murka Allah. Penanganan setiap bencana yang dianggap sebagai hal remeh karena sudah menjadi rutinitas langganan bencana. Berbagai usaha yang dilakukan oleh seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat sendiri sampai sekarang belum mampu menghasilkan sesuatu yang maksimal. Miliaran rupiah habis untuk penanganan bencana, tanpa ada capaian yang maksimal. System yang buruk merupakan salah satu penyebabnya. System penanggulangan dari tingkat pusat hingga daerah tidak mampu dikoordinir dengan baik. Evaluasi besar harus dilakukan oleh negeri ini dimana masih saja ada yang memakan uang untuk dana bencana. Seakan-akan manusia Indonesia sudah tidakingat dengan keadaan saudaranya sendiri yang sedang terkapar di tenda-tenda penampungan mengharap belas kasihan dari orang lain. Tidak ada harta benda yang tertinggal selain baju yang melekat lengket di tubuhnya. Suara rintihan menahan rasa sakit akibat kulitnya terkelupas. Suara tangisan balita yang mengharap susu yang biasanya mereka dapatkan saat berada di rumah. Suasana desak-desakan dalam satu tenda penampungan yang akan membuat orang bisa stress bagi mereka yang tidak tahan. Suasana diperparah dengan kondisi kebersihan yang membuat mereka merasa tidak nyaman, dan rentan terkena penyakit,sebut saja diare.
Tanggung jawab besar ada di pundak pemerintah untuk segera menemukan formula yang cocok untuk menanggulangi masalah besar ini. Hal yang terpenting untuk dilakukan sekarang adalah bersama-sama untuk memecahkannya, bukan justru saling menyalahkan dan berebut peran untuk mendapatkan hati masyarakat. Kalau semua mau untuk bekerjasama bukan tidak mungkin penanggulanga bencana yang sering terjadi di negeri ini dapat mudah untuk diselesaikan dan tidak memakan banyak kerugian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar